Pages

WELCOME TO MY COURT

WELCOME TO MY COURT
If you say my eyes beautiful it's because their looking at You

Sunday, July 25, 2010

KEWENANGAN PEMERINTAH PUSAT DAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN

BAB I
PENDAHULUAN

a. Latar Belakang

Dalam era otonomi daerah sesuai dengan ketentuan dalam UU No 22 Tentang Pemerintahan Daerah, maka kewenangan daerah akan sedemikian kuat dan luas sehingga diperlukan suatu peraturan perundang-undangan yang ketat untuk menghindari ketidakteraturan dalam menyusun kebijakan dalam bidang lingkungan hidup terutama dalam masalah penanganan penegakan hukum lingkungan dalam era otonomi daerah. Kewenangan pemerintah Daerah menurut UU No 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah sangatlah besar sehingga tuntutan untuk meningkatkan kinerja dan penerapan kebijakan dalam bidang lingkungan hidup sangatlah dibutuhkan.

PERSEPSI DAN KOMUNIKASI


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam rangka memenuhi tugas hidupnya selaku makhluk sosial, manusia senantiasa berinteraksi dengan orang lain. Untuk itu manusia telah dibekali dengan berbagai alat dan kemampuan yang memungkinkan mereka dapat menjalankan fungsinya. Diantara alat perlengkapan manusia adalah alat indera. Dengan alat-alat indera tersebut manusia dapat melihat, mendengar, merasakan, dan menyentuh dunianya sehingga ia dapat menjadi manusia sepenuhnya. Dalam konteks perilaku, hal itu berarti bahwa alat-alat indera yang dimilikinya telah menyebabkan manusia mampu berpikir, merasakan, berkehendak, dan memiliki persepsi tertentu mengenai dirinya dan dunia sekitarnya. Pikiran, perasaan, kehendak, dan persepsi itu sekaligus merupakan aspek-aspek psikologis yang melengkapi kepribadian manusia.

ankhgara Yanthi




video ni dibuat TERUNTUK yanthi sebagai serpihan kenangan yang akan menemaninya saat terpisah oleh jarak dan waktu

makalah kebudayaan RS


MAKALAH KEBUDAYAAN RUMAH SAKIT

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Reformasi Rumah Sakit menjadi Badan Layanan Umum dilakukan untuk mengikuti langkah langkah atau aktivitas yang dilakukan oleh sektor swasta, dalam hal efisiensi, keefektifan, serta produktivitas, untuk meningkatkan daya saing instansi. Instansi harus dikelola secara mandiri dan terus melakukan inovasi, seperti layaknya institusi bisnis, dalam rangka menunjang proses penciptaan value added.
Rumah sakit adalah sebuah institusi perawatan kesehatan profesional yang pelayanannya disediakan oleh dokter, perawat, dan tenaga ahli kesehatan lainnya. Perbandingan antara jumlah ranjang rumah sakit dengan jumlah penduduk Indonesia masih sangat rendah. Untuk 10 ribu penduduk cuma tersedia 6 ranjang rumah sakit.